Perhitungan yang tepat merupakan hal yang sangat penting dalam teknologi AR untuk menempatkan obyek 3D yang dihasilkan komputer sehingga seolah-olah dari sudut pandang user berada pada dunia nyata. Augmented reality (AR) adalah sebuah istilah untuk lingkungan yang menggabungkan dunia nyata dan dunia virtual yang dibuat oleh komputer sehingga batas antara keduanya menjadi sangat tipis. Sistem ini lebih dekat kepada lingkungan nyata (real). ARToolKit adalah salah satu pustaka (library) perangkat lunak berbasis C dan C++ yang menggunakan
metoda computer vision tracking untuk menghitung posisi kamera dan orientasinya yang relatif terhadap marker. ARTooKit dikembangkan oleh Dr. Hirokazu Kato dari Universitas Osaka Jepang dan Mark Billinghurst dari Human Interface Technology Laboratory (HIT Lab). ARToolKit banyak digunakan untuk mengembangkan aplikasi AR. Marker pada ARToolkit merupakan gambar yang terdiri atas border outline dan pattern image seperti terlihat pada
Gambar 2.
Fiducial marker adalah sebuah penanda yang didalamnya terdiri dari kumpulan titik acuan untuk memudahkan komputasi dari pengukuran parameter-parameter yang dibutuhkan dalam pengolahan citra. Marker dapat berupa warna atau dapat berupa gambar. Sudah banyak penelitian
tentang penanda untuk keperluan AR. Penanda yang paling sederhana dan bekerja dengan sangat baik adalah penanda matrix. Penanda matrix menggunakan 2D barcode sederhana, yang dipakai untuk mengenali sebuah
objek dan untuk mengetahui hubungan antara posisi kamera dengan penanda tersebut. Sudah banyak tersedia toolkit untuk membuat dan mengembangkan aplikasi AR, mulai dari low-level programming (e.g. ARToolKit) sampai high-level programming. Keberhasilan ARToolKit untuk membuat aplikasi AR disebabkan karena kesederhanaan tingkat pemrogramannya. (Ref. Dokumentasi ARToolkit 2.3.0)
Fiducial marker adalah sebuah penanda yang didalamnya terdiri dari kumpulan titik acuan untuk memudahkan komputasi dari pengukuran parameter-parameter yang dibutuhkan dalam pengolahan citra. Marker dapat berupa warna atau dapat berupa gambar. Sudah banyak penelitian
tentang penanda untuk keperluan AR. Penanda yang paling sederhana dan bekerja dengan sangat baik adalah penanda matrix. Penanda matrix menggunakan 2D barcode sederhana, yang dipakai untuk mengenali sebuah
objek dan untuk mengetahui hubungan antara posisi kamera dengan penanda tersebut. Sudah banyak tersedia toolkit untuk membuat dan mengembangkan aplikasi AR, mulai dari low-level programming (e.g. ARToolKit) sampai high-level programming. Keberhasilan ARToolKit untuk membuat aplikasi AR disebabkan karena kesederhanaan tingkat pemrogramannya. (Ref. Dokumentasi ARToolkit 2.3.0)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan untuk memberikan sepatah dua patah kata